SURABAYA - Ajang temu kangen dan reuni alumni smandalas (sma negeri 12 surabaya) lulusan 89, yang baru saja digelar, namun masih banyak meninggalkan kesan kenangan manis dan rasa rindu yang mendalam masih terasa, setelah 30 tahun lamanya.
Berawal dari grup WhatsApp sehingga muncul ide dari sosok Haji Sakri, S.Ag bisa terealisasi acara temu kangen dengan mengusung tema 'Merajut Silaturahmi Menepis Rindu'.
Terlihat acara temu kangen Minggu kemarin diwarnai dengan penuh keakraban, kekeluargaan, kekompakan dan saling support antara almuni khususnya kelas A3.1 bertemu tatap muka di kediaman H.Sakri S.Ag di Jalan Made AMD Lakarsantri Surabaya, Minggu (27/3/2022) pagi.
Alumni Smandalas terlihat sangat antusias ingin bertemu dengan teman-teman sebangku dan satu kelas. Terbukti, ada yang dari Riau, Bandung dan Kediri yang ingin melepas rasa rindu ingin bertemu dan bisa bercengkrama dan bicara masa SMA dulu.
Ajang temu kangen diawali dari sambutan H Sakri, S.Ag yang juga selaku tuan rumah menyampaikan, acara temu kangen ini digelar dalam suasana bahagia karena setelah 30 tahun tidak ketemu dalam kondisi sehat dan tampak raut sumringah teman-teman yang hadir.
"Meski acara ini dikemas dengan lesehan tapi tidak menyurutkan kekeluargaan, kekompakan dan rasa persaudaraan kita para alumni yang hadir disini, " ucap H Sakri.
Baca juga:
Sholawat Burdah
|
Saya juga menyampaikan kepada seluruh teman-teman untuk menikmati hidangan yang sudah disiapkan agar saya dan keluarga merasa senang dan bahagia karena semuanya dinikmati penuh kegembiraan.
"Yang tak kalah penting, ajang temu kangen ini jangan digunakan sebagai acara CLBK, tapi saya yakin untuk kelas A3.1 ini tidak ada yang CLBK. Saya sangat senang acara temu kangen ini digelar sebagai rasa rindu dan penuh kekeluargaan serta kekompakan bisa terjaga terus. Sehingga muncul jargon #seduluran saklawase, " ungkap H Sakri.
Usai sambutan dari tuan rumah, acara dilanjutkan dengan Tawasul yang dipimpin langsung Ustadz Budi Erwanto untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT mendoakan para guru dan teman-teman yang sudah mendahului kita. Terlihat para alumni sangat khusu' mengikuti Tawasul hingga doa bersama.
Acara ini sangat menarik digelar permainan yang dipandu Insani yang sangat enerjik dan joke-joke segarnya yang bisa mengocok perut para alumni yang hadir.
Permainan demi permainan yang dipandu Insani sangat berhasil membawa suasana riang gembira. Disela-sela acara sampai muncul celotehan, "Bu Guru Insani mengajak bermain kaum lanjut usia." disambut tertawa seluruh alumni yang hadir.
Acara ini terlihat menarik ketika sosok penyanyi muncul dan para alumni ikut bernyanyi apalagi Insani sosok serba bisa baik instruktur, MC, menyanyi dan joget sangat jago.
Suasana temu kangen semakin heboh dengan keberadaan Insani saat menyanyikan lagu 'Cendol Dawet' yang diikuti para alumni bernyanyi dan berjoget bareng.
Dalam acara temu kangen kali ini dihadiri para pengurus IKA Smandalas, hadir berbaur menjadi satu saling sapa melepas kerinduan dan berjoget bersama. Sesekali pengurus IKA Smandalas sangat piawai menyanyi dan joget bersama bahkan ada aksi sawer juga muncul di ajang ini.
Ketua dan Pengurus IKA Smandalas yang ikut memeriahkan acara temu kangen. Seperti, Didit (Ketua), Wimbo Ernanto yang dikenal sangat dekat dengan orang nomor satu Kota Surabaya (Walikota Sby), Wiwid akrab disapa Abi Wina sosok pengusaha suskses yang sangat membantu sesama alumni khususnya lulusan 89.
Apalagi Abi Wiwid sangat apresiasi dan sangat mendukung penuh dengan ajang temu kangen kali ini bisa berjalan sukses. Abi Wina sampai sampai setuju dengan jargon #sakdularan saklawase.
Disusul pengurus yang hadir, M.Yahya, Hin Nunggal Palawa sosok pengusaha juga, Pramono, Anas Fauzi dan semua sahabat alumni Smandalas yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Abi Wina menambahkan, dalam waktu dekat akan digelar ajang temu kangen kembali, yang akan mengundang seluruh Alumni lulusan 89, ajang ini harus berkesinambungan.
"Jangan sampai putus disini, tapi kebersamaan dan kekompakan akan terus kita jalin terus. Karena kalau kita sudah bertemu berasa kita kembali ke masa SMA, " ucap Abi sembari tertawa lebar.